Komisi-Komisi DPRD Sragen melaksanakan rapat dengan masing-masing mitra Perangkat Daerah pada Selasa, 16 September 2025. Rapat tersebut dilaksanakan dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan dan penganggaran terkait penyusunan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara atau KUA-PPAS APBD Kabupaten Sragen Tahun Anggaran 2026. Beberapa Perangkat Daerah yang hadir dalam rapat dengan Komisi I DPRD Sragen antara lain Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik (Kesbangpol) Sragen, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (PMD) serta Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sragen.
Sementara rapat Komisi II DPRD Sragen salah satunya dihadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sragen R. Suparwoto, S.STP, M.Si. Dalam rapat tersebut, Dishub Sragen memaparkan target pendapatan dalam Rancangan KUA-PPAS APBD Tahun 2026. Pendapatan Dishub masyoritas masih disumbang dari retribusi tarif parkir di tepi jalan umum kemudian retribusi jasa usaha di terminal.
Meski demikian, Kepala Dishub Sragen R. Suparwoto, S.STP, M.Si menyatakan bahwa ada sejumlah tantangan dalam mencapai target tersebut. Pasalnya, merosotnya kondisi ekonomi dan berkurangnya minat masyarakat berbelanja secara langsung ke toko turut berdampak terhadap pendapatan dari retribusi tarif parkir.
“Kendalanya beberapa toko sepi pengunjung sehingga parkir juga berkurang. Namun, kami sudah berkomitmen ada evaluasi dan kajian setiap tahun mengenai potensi baru atau tempat baru yang ramai agar bisa tambal sulam dengan tempat lain yang sepi,” terangnya. Sedangkan untuk rapat Komisi III DPRD Sragen dihadiri oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Pertanahan dan Tata Ruang (Disperkimtaru), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Perhubungan, Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida), Lembaga Pengadaan Barang dan Jasa (LPBJ), dan Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah.
Selanjutnya, rapat Komisi IV DPRD Sragen salah satunya dihadiri oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispora) Kabupaten Sragen. Kepala Dispora Kabupaten Sragen Joko Hendang Murdono, S.STP menyatakan, ada beberapa target pendapatan dan kegiatan Dispora pada Rancangan KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2026.
Salah satunya adalah penyelenggaraan acara Sangirun 2026, sosialisasi Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI), operasional pemeliharaan objek wisata, pengembangan daya saing kepemudaan, Jambore Pemuda Indonesia (JPI), pemeliharaan serta perbaikan sarana dan prasarana olahraga, kegiatan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat Sragen, tingkat Karisidenan Surakarta, dan Provinsi Jawa Tengah.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Sragen H. Sugiyamto, SH, MH meminta Dispora untuk berinovasi dalam pengelolaan tempat wisata di Kabupaten Sragen untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Kita punya objek wisata Gunung Kemukus yang sudah terkenal, tinggal bagaimana pengemasannya agar semakin meningkatkan PAD. Untuk saat ini Bupati Sragen mengandalkan Sangiran, jika Sangiran ramai maka UMKM hidup dan PAD naik,” ujarnya. (Humas Setwan Sragen)
David Makel
The bee's knees bite your arm off bits and bobs he nicked it gosh gutted mate blimey, old off his nut argy bargy vagabond buggered dropped.
Reply