Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sragen Suparno, SH menerima audiensi dengan Majelis Gereja Kristen Jawa (GKJ) Tamanasri Sragen pada Kamis, 9 Oktober 2025. Ketua DPRD Sragen Suparno, SH memimpin jalannya audiensi didampingi oleh Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan Sekretariat DPRD Sragen Ari Anggoro, SH, M.Hum.
Audiensi dilakukan guna menjalin silaturahmi dan komunikasi, membangun kerja sama serta menyampaikan aspirasi dari Majelis GKJ Tamanasri Sragen yang disampaikan oleh Penatua (Pnt.) Sugeng Raharjo, S.Pd., M.Pd serta Pendeta Gunawan Anggono Sumekto, S.Si.
Pendeta Gunawan Anggono Sumekto, S.Si menyatakan, melalui audiensi ini pihaknya menegaskan peran Gereja Kristen Jawa Tamanasri Sragen sebagai bagian integral dari masyarakat baik dalam lingkup nasional hingga tingkat lokal. “Secara kolektif terikat dalam aras Sinodal, Aras Klasikal Sragen, dan lokal GKJ Tamanasri Sragen berkomitmen untuk mendukung suksesnya program pemerintah daerah dan berfungsi sebagai pilar penting dalam merawat kerukunan antar umat beragama serta menjaga stabilitas politik daerah,” ungkapnya.
Selanjutnya, pihaknya juga berkomitmen untuk menjadi pilar penting dalam dialog lintas iman dan mengadakan deklarasi kewirausahaan dengan komunitas Gusdurian. “Ini jadi kebanggaan bahwa GJK Tamanasri adalah gereja yang sangat terbuka dan pluralitas. Namun, untuk menjalankan visi dan kegiatan tersebut ada kebutuhan operasional, fisik, dan non fisik yang tidak hanya dipenuhi dari persembahan jemaat dan menimbulkan sejumlah tantangan,” lanjutnya.
Apalagi GKJ Tamanasri Sragen juga ingin mengembangkan sarana dan prasarana fisik sebagai bagian dari kehidupan bersama masyarakat. “Kami punya anak-anak sekolah minggu yang kegiatan rohaninya masih menumpang di teras sekolah sehingga butuh gedung untuk pendidikan anak-anak kami yang tentu juga bekal kehidupan rohani bagi mereka,” urainya.
Untuk itu, pihaknya mengajukan permohonan pertimbangan untuk alokasi Bantuan Hibah atau Bantuan Keuangan Khusus (BKK), Dana Aspirasi, dana kesejahteraan untuk pembangunan dan rehabilitasi fisik gereja sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Kami siap untuk memenuhi semua persyaratan administrasi dan legalitas yang diperlukan, serta menjamin transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan bantuan,” terangnya.
Ketua DPRD Sragen Suparno, SH menerima dengan terbuka permohonan bantuan dana untuk kebutuhan fisik maupun non fisik GKJ Tamanasri Sragen. “Saat ini pemerintah daerah menghadapi tantangan efisiensi karena pemotongan dana transfer ke daerah. Namun, kami tidak akan menutup kemungkinan bahwa ini tidak bisa, saya yakin bisa tetapi besar kecilnya (anggaran, red) bisa dibahas bersama,” ungkapnya.
Apalagi menurutnya, pemerintah daerah memang wajib melakukan pemerataan anggaran kepada semua pihak lapisan masyarakat yang membutuhkan bantuan dana. Selanjutnya, Ketua DPRD Sragen Suparno, SH juga mengapresiasi kegiatan yang sudah dilakukan oleh GKJ Tamanasri dalam membimbing rohani umat, anak-anak serta perannya di bidang sosial dan kemasyarakatan. “Ini sangat penting agar masyarakat dan anak cucu kita bisa mendapatkan bimbingan mental dan rohani melalui bapak-ibu semuanya yang menjadi guru spiritual mereka,” tutupnya. (Humas Setwan Sragen)
David Makel
The bee's knees bite your arm off bits and bobs he nicked it gosh gutted mate blimey, old off his nut argy bargy vagabond buggered dropped.
Reply